Kebijakan Plagiarisme dan AI Detection Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (JPMN)
Dalam rangka menjaga kualitas dan integritas publikasi ilmiah, Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (JPMN) menetapkan kebijakan terkait plagiarisme dan penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam penulisan naskah.
Standar Plagiarisme:
- Tingkat plagiarisme maksimal yang diperbolehkan adalah kurang dari 20% (<20%)
- Setiap naskah yang masuk akan melalui proses pengecekan plagiarisme menggunakan software detection
- Naskah dengan tingkat plagiarisme di atas batas yang ditentukan akan ditolak atau dikembalikan untuk diperbaiki
Kebijakan Penggunaan AI:
- Tingkat AI Detection maksimal yang diperbolehkan adalah kurang dari 15% (<15%)
- Penggunaan AI hanya diperkenankan untuk keperluan terbatas seperti paraphrase, perbaikan typo, grammar check, dan penyempurnaan bahasa
- AI TIDAK DIPERKENANKAN digunakan untuk membuat atau menghasilkan konten utama penelitian, termasuk hasil penelitian, analisis data, pembahasan, dan kesimpulan
- Penulis bertanggung jawab penuh atas originalitas dan keabsahan konten penelitian
Kami menekankan bahwa naskah yang dikirimkan harus merupakan hasil karya original penulis. Pelanggaran terhadap kebijakan ini dapat mengakibatkan penolakan naskah atau pencabutan publikasi jika ditemukan setelah penerbitan.
Penulis diharapkan untuk mematuhi standar etika publikasi ilmiah dan menjunjung tinggi integritas akademik.
Untuk informasi lengkap mengenai kebijakan ini, silakan kunjungi:
- Author Guidelines: https://journal.lembagakita.org/jpmn/about/submissions
- Ethical Guidelines: https://journal.lembagakita.org/jpmn/ethic
Untuk pertanyaan lebih lanjut, silakan menghubungi tim redaksi Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (JPMN).
Managing Editorial
Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (JPMN)